Perkiraan Biaya untuk Membuat Website
Peran sebuah website saat ini dipandang semakin penting, terutama bagi para pelaku bisnis. Pengembangan bisnis menggunakan sebuah website sebagai salah satu sarana digital marketing semakin populer diterapkan. Tentunya biaya pembuatan website juga harus diperhitungkan dalam strategi ini. Kali ini akan dibahas lebih lengkap mengenai perkiraan jumlah biaya yang akan dibutuhkan untuk membuat suatu website.
Faktor yang Berpengaruh
Sebelum mencari tahu berapa tepatnya angka perkiraan dalam membuat website, mari cari tahu dulu faktor apa saja yang berpengaruh. Tentunya ada banyak faktor yang akan memengaruhi bujet pembuatan suatu website. Berikut ini adalah beberapa faktor yang berpengaruh:
1. Fitur Utama dari Website
Hal pertama yang akan memengaruhi bujet pembuatan website adalah fitur utama yang akan digunakan. Fitur utama yang dimaksud meliputi nama domain, hosting yang digunakan, serta sertifikat SSL untuk website tersebut. Ketiganya memiliki peran penting dalam berjalannya sebuah website dan tidak boleh dihilangkan.
baca juga : Canggih! Teknologi Baru Ini Bisa Bikin Koneksi Internet Lancar Jaya
Dama domain digunakan sebagai alamat dari website yang akan dipakai. Kemudian web hosting merupakan server yang akan berperan penting menyimpan data website. Sementara itu sertifikat SSL akan bertugas dalam enkripsi data agar terjamin keamanannya. Secara otomatis, ketiga hal ini akan menjadi komponen utama dalam pembiayaan membuat website.
2. Desain yang Diangkat
Biaya pembuatan website juga akan dipengaruhi oleh desain dari website yang akan diangkat. Perlu diketahui bahwa selain fitur utama tadi, desain website juga sangatlah penting. Desain dari sebuah website akan berpengaruh pada pengalaman pengunjung. Desain ini juga akan memberikan nilai lebih pada website tersebut sehingga harus direncanakan sebaik mungkin.
Ada beberapa unsur yang akan terlihat dalam pembuatan desain website. Mulai dari tema, template, dan lain sebagainya. Tentu jika desain website yang digunakan semakin rumit maka biaya pembuatannya juga akan semakin mahal. Namun jika desainnya sederhana, biayanya memang terjangkau hanya saja kurang menarik di mata pengunjung.
3. Keterlibatan Fitur e-Commerce
Selanjutnya ada faktor keterlibatan fitur e-commerce yang bisa berpengaruh pada besarnya biaya dalam membuat website. Fitur yang dimaksud seperti manajemen stok, opsi pengiriman, opsi pembayaran, serta halaman katalog produk. Semua fitur ini jelas akan sangat dibutuhkan oleh website bisnis.
Semakin banyak jenis fitur yang dilibatkan maka akan semakin besar juga biaya yang dibutuhkan. Dibutuhkan banyak effort untuk menyematkan banyak fitur dalam sebuah website. Tentunya semua effort tersebut juga harus dihargai dengan biaya yang lebih besar lagi.
4. Adanya Fitur Plugin dan Add-on
Jasa pembuatan website juga biasanya akan mempertimbangkan adanya keterlibatan fitur plugin dan add-on. Dua poin ini akan memungkinkan hadirnya berbagai jenis fitur canggih dalam sebuah website. Jika ingin menghadirkan fitur tersebut maka secara otomatis harus ada biaya tambahan yang dikeluarkan.
5. Pemakaian Strategi Marketing
Pembuatan sebuah website tentunya tidak hanya sekadar dibuat saja namun juga harus diusahakan agar bisa populer dan memiliki reputasi tinggi. Demi menempatkan website dalam posisi pertama pencarian Google, maka dibutuhkan penerapan strategi marketing dan SEO profesional. Jika klien juga menggunakan layanan marketing ini maka biaya yang harus dikeluarkan juga bertambah besar.
6. Layanan Maintenance
Berikutnya ada faktor layanan maintenance yang juga akan berpengaruh pada besarnya biaya dalam membuat website. Jika klien juga menggunakan layanan maintenance untuk menjaga performa website, maka biaya yang harus dikeluarkan juga bertambah banyak. Meskipun begitu, maintenance ini memang menjadi faktor penting untuk dipertimbangkan karena akan berpengaruh pada operasional serta performa dari website tersebut.
7. Kebutuhan dan Kemampuan Pribadi
Selain faktor-faktor di atas, ternyata biaya pembuatan website juga akan sangat dipengaruhi oleh kebutuhan pribadi. Pengelola website harus bisa menentukan kebutuhannya terhadap jenis website tersebut. Tidak semua pemilik website memiliki budget yang cukup tinggi. Tentunya semua opsi bisa disesuaikan dengan kebutuhan sekaligus kemampuan pribadi dari pemilik website tersebut.
baca juga : Microsoft Resmi Ungkap Windows 11, Ini Beragam Fitur Terbarunya
Itulah tadi beberapa faktor yang akan berpengaruh pada penentuan budget pembuatan website. Pastikan untuk memperhitungkan sebaik mungkin dan menyesuaikan dengan kebutuhan maupun kemampuan pribadi. Upayakan agar pembuatan website ini bisa efektif dari segi biaya juga pemakaiannya.
Perkiraan Biaya
Setelah mengetahui faktor apa saja yang berpengaruh dalam besarnya biaya membuat sebuah website, mari langsung cari perkiraannya. Tentunya angka yang akan dibahas di sini hanya sebatas estimasi biaya pembuatan website. Untuk harga pastinya bisa dikonsultasikan terlebih dahulu dengan jasa pembuatan situs yang dipilih. Berikut adalah perkiraan biaya dalam pembuatan website berdasarkan kemampuan dan kebutuhan:
1. Biaya bagi Pemula
Mari mulai dari pemula yang ingin membuat website untuk pertama kalinya. Biasanya pemula membutuhkan layanan website yang sumber dayanya tidak begitu besar. Selain itu pemula juga seringkali membutuhkan website dengan biaya pembuatan yang tergolong ringan. Rata-rata harga pembuatan website untuk para pemula adalah Rp27.000-an per bulan.
Namun perlu diketahui bahwa ini merupakan biaya dari paket terendah dalam penawaran pembuatan website. Selain itu jasa pembuatan website juga bisa saja memiliki penawaran harga terendah yang berbeda. Biaya ini tentu sangat murah dan bisa menjadi solusi bagi para pemula untuk memiliki website dengan harga terjangkau.
2. Pengguna dengan Sumber Daya Besar
Berikutnya ada kelompok pengguna website yang membutuhkan sumber daya besar. Namun dalam kasus ini pengguna tidak bisa mengurus server sendiri sehingga butuh penyediaan server. Harga paket yang ditawarkan biasanya berkisar di angka Rp150.000-an per bulan. Biaya ini juga merupakan penawaran terendah dalam kategori ini dan bisa bervariasi untuk masing-masing jasa pembuatan.
Secara keseluruhan, kategori paket website ini sudah lengkap dan cocok digunakan oleh pelaku usaha. Pemilik website bisnis bisa menggunakan layanan paket ini jika memang butuh sumber daya yang tinggi namun tidak bisa mengurus server sendiri. Nantinya sudah ada pelayanan server fully managed yang akan mengatur kinerja website secara optimal.
3. Pengguna dengan Permintaan Server Sendiri
Berikutnya ada kelompok pengguna website yang menginginkan layanan server sendiri. Untuk jenis layanan ini biasanya budget pembuatan website akan jauh lebih terjangkau karena server akan diurus sendiri. Penawaran biayanya kurang lebih sebanyak Rp105.000,0an per bulan. Tentunya hal ini akan dipengaruhi oleh spesifikasi dari layanan website yang digunakan.
Layanan ini biasanya digunakan oleh profesional yang membutuhkan website untuk kepentingan bisnis dan memang sudah punya tim sendiri. Tim tersebut yang akan mengelola website dan mengurus server sendiri sehingga tak perlu bantuan dari pihak lain. Biayanya akan lebih terjangkau namun juga bisa dikendalikan sendiri meskipun memang terkadang akan butuh bantuan maintenance.
Itulah tadi pembahasan singkat mengenai estimasi biaya pembuatan website. Tentunya biaya ini bisa sangat bervariasi dari berbagai layanan jasa yang tersedia. Cobalah untuk menemukan berbagai referensi sehingga bisa mendapatkan penawaran harga sekaligus fasilitas yang dirasa sudah paling cocok sesuai keinginan.
