Home Artikel Tips Menghadapi Ancaman BEC (Business Email Compromise)

Tips Menghadapi Ancaman BEC (Business Email Compromise)

8 min read
0
0
41

Pendahuluan

Business Email Compromise (BEC) adalah jenis serangan siber yang menargetkan perusahaan dengan memanipulasi email bisnis untuk mendapatkan informasi atau uang. Serangan ini biasanya melibatkan penipuan di mana penyerang menyamar sebagai eksekutif perusahaan atau mitra bisnis yang sah untuk menipu karyawan agar melakukan transfer dana atau mengungkapkan informasi sensitif. Artikel ini akan membahas berbagai tips untuk menghadapi dan mencegah ancaman BEC.

Pengertian dan Risiko BEC

1. Cara Kerja Serangan BEC
Serangan BEC biasanya dimulai dengan peretasan atau pemalsuan akun email bisnis. Penyerang kemudian mengirimkan email yang tampak sah dari akun tersebut untuk menipu karyawan agar melakukan tindakan tertentu, seperti transfer dana atau mengirim informasi sensitif. Email ini sering kali sangat meyakinkan dan sulit dibedakan dari email asli.

Penyerang mungkin menggunakan berbagai teknik untuk mengelabui korban, termasuk rekayasa sosial, phishing, atau bahkan mengamati komunikasi bisnis secara diam-diam sebelum melancarkan serangan.

2. Risiko dan Dampak Serangan BEC
Risiko utama dari serangan BEC adalah kerugian finansial dan kerusakan reputasi perusahaan. Karyawan yang tertipu mungkin mentransfer sejumlah besar dana ke rekening penyerang, yang bisa sangat merugikan perusahaan. Selain itu, informasi sensitif yang bocor dapat digunakan untuk serangan lebih lanjut atau dijual di pasar gelap.

Dampak lainnya termasuk kehilangan kepercayaan pelanggan dan mitra bisnis, serta potensi tuntutan hukum jika data pelanggan yang dilindungi regulasi terlibat dalam pelanggaran.

Tips Menghadapi Ancaman BEC

1. Pelatihan dan Edukasi Karyawan
Pelatihan karyawan adalah langkah pertama dan paling penting dalam menghadapi ancaman BEC. Karyawan harus diberi tahu tentang cara kerja serangan BEC dan tanda-tanda email yang mencurigakan. Pelatihan ini harus mencakup cara memverifikasi permintaan transfer dana atau informasi sensitif, seperti menghubungi pengirim melalui saluran komunikasi yang berbeda.

Simulasi serangan BEC secara berkala juga dapat membantu karyawan mengenali dan merespons email mencurigakan dengan lebih baik.

2. Gunakan Otentikasi Dua Faktor (2FA)
Otentikasi dua faktor (2FA) menambahkan lapisan keamanan tambahan pada akun email bisnis. Dengan 2FA, bahkan jika penyerang berhasil mencuri kata sandi, mereka tetap memerlukan faktor otentikasi kedua (misalnya, kode yang dikirimkan ke ponsel) untuk mengakses akun.

Mengaktifkan 2FA untuk semua akun email bisnis adalah langkah yang efektif untuk mencegah akses tidak sah dan mengurangi risiko serangan BEC.

Meningkatkan Keamanan Email

1. Implementasikan Kebijakan Verifikasi Ganda
Perusahaan harus mengimplementasikan kebijakan verifikasi ganda untuk semua permintaan yang melibatkan transfer dana atau pengungkapan informasi sensitif. Ini berarti karyawan harus memverifikasi permintaan melalui saluran komunikasi kedua, seperti panggilan telepon, sebelum melanjutkan.

Kebijakan ini dapat secara signifikan mengurangi risiko karyawan tertipu oleh email BEC yang tampak sah.

2. Gunakan Solusi Keamanan Email
Menggunakan solusi keamanan email yang canggih dapat membantu mendeteksi dan mencegah email BEC. Solusi ini biasanya mencakup fitur-fitur seperti pemfilteran spam, analisis konten, dan deteksi anomali yang dapat mengidentifikasi email mencurigakan.

Beberapa solusi juga menawarkan pemantauan real-time dan peringatan otomatis ketika email yang mencurigakan terdeteksi, memungkinkan tim keamanan untuk mengambil tindakan cepat.

Pengawasan dan Respon

1. Monitoring Aktivitas Akun
Memantau aktivitas akun email untuk tanda-tanda akses yang tidak biasa atau mencurigakan adalah langkah penting dalam mendeteksi serangan BEC. Aktivitas yang mencurigakan dapat mencakup login dari lokasi yang tidak biasa, penggunaan perangkat yang tidak dikenal, atau pengiriman email dalam jumlah besar yang tidak biasa.

Dengan pemantauan aktif, perusahaan dapat mengidentifikasi dan merespons serangan BEC sebelum kerugian terjadi.

2. Tanggapan Insiden dan Pemulihan
Memiliki rencana tanggapan insiden yang jelas dan teruji adalah kunci dalam menghadapi serangan BEC. Rencana ini harus mencakup langkah-langkah untuk mengisolasi dan menyelidiki insiden, berkomunikasi dengan pihak terkait, dan memulihkan operasi normal secepat mungkin.

Tim keamanan harus dilatih untuk merespons serangan BEC dengan cepat dan efisien, termasuk cara melibatkan pihak ketiga seperti penyedia layanan email atau penegak hukum jika diperlukan.

Kesimpulan

Menghadapi ancaman Business Email Compromise (BEC) memerlukan kombinasi dari kebijakan keamanan yang kuat, pelatihan karyawan, dan penggunaan teknologi yang tepat. Dengan mengedukasi karyawan tentang risiko BEC, mengimplementasikan otentikasi dua faktor, menggunakan solusi keamanan email, dan memantau aktivitas akun, perusahaan dapat secara signifikan mengurangi risiko serangan ini. Selain itu, memiliki rencana tanggapan insiden yang jelas dan siap digunakan akan memastikan perusahaan dapat merespons dan pulih dengan cepat dari serangan BEC. Dengan pendekatan yang komprehensif, perusahaan dapat melindungi diri dari kerugian finansial dan kerusakan reputasi yang ditimbulkan oleh serangan BEC.

Load More Related Articles
Load More By saskia
Load More In Artikel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Keamanan dalam Penggunaan Teknologi Smart Fabrics

Pendahuluan Teknologi smart fabrics atau kain pintar adalah inovasi dalam tekstil yang mem…