Home Berita Kondisi Pasca Pandawara Bersihkan Pantai Terkotor Bikin Syok, Nelayan Minta Sampah Jangan Dibersihkan Total

Kondisi Pasca Pandawara Bersihkan Pantai Terkotor Bikin Syok, Nelayan Minta Sampah Jangan Dibersihkan Total

4 min read
0
0
581

 

Pandawara Group (Instagram/pandawagroup)

publiksultra.id – Sekelompok pemuda yang tergabung dalam Pandawara Group kembali membuat salut. Mereka berhasil menggerakkan 3700 warga untuk membersihkan pantai terkotor nomor 2 di Indonesia, tepatnya Pantai Jalan Ikan Selar, Bandar Lampung, Senin (10/7/2023).

Sebanyak lebih dari 300 ton sampah berhasil diangkut dalam proses pembersihan itu. Dalam satu hari, mereka berhasil mencapai 35 persen progres perbaikan.

Pandawara Group pun sangat berterima kasih dengan masyarakat dan instansi pemerintah yang hadir. Mereka juga mengungkapkan bahwa proses pembersihan pantai membutuhkan waktu yang panjang.

“Untuk mencapai titik sempurna, memerlukan waktu dan proses yang cukup panjang dikarenakan pantai itu sendiri tidak bisa dibersihkan oleh alat manual,” jelas salah satu anggota Pandawara dikutip dari akun TikTok pandawaragroup.

Setelah itu, akun TikTok cacasyahrin1 menunjukkan kondisi satu hari setelah pembersihan Pantai Jalan Ikan Selar, tepatnya pada Selasa (11/7/2023). Video itu menunjukkan masih banyak sampah di pesisir pantai.

baca juga : Diprotes Saat Bersihkan Sampah Pasar, Dedi Mulyadi ‘Balas’ Sapu Halaman Rumah Singgah Mahasiswa

Perahu nelayan tampak berlabuh di atas sampah-sampah tersebut. Dalam video tersebut juga disebutkan bahwa nelayan di pantai itu meminta agar sampah tak dibersihkan total.

“Ketua Nelayan Pantai Sukaraja, Maryudi, mengatakan alasan pihaknya tidak menyetujui pembersihan total dikarenakan para nelayan sekitar tidak ada lagi landasan untuk perahu bersandar,” tulis pengunggah dalam caption video tersebut.

Unggahan ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi video tersebut.

“Lampung emang agak lain,” komentar seorang warganet lain di kolom komentar.

Warganet lain ikut berkomentar. “Tinggal ngumpulin ban mobil bekas daripada pakai sampah,” ujar warganet ini.

“Kalau begini mah, tahu sendirilah kenapa bisa seperti ini,” tulis warganet lain di kolom komentar.

Sementara itu, hingga Jumat (14/7/2023), video kondisi pantai pasca pembersihan ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 1 juta kali di TikTok.

sumber: suara.com

Load More Related Articles
Load More By Publik Sultra
Load More In Berita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

KONI Sultra Apresiasi Prestasi Atlet Hapkido

KENDARI, PUBLIKSULTRA.ID – Konteks Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sula…