I. Pendahuluan

Kebanyakan dari kita merasa aman setelah menginstal antivirus di komputer atau ponsel. Tapi bagaimana jika ada serangan yang bahkan belum dikenal oleh antivirus? Itulah yang disebut dengan Zero Day Attack — jenis serangan siber yang datang lebih cepat dari perlindungan keamanan apa pun. Serangan ini menyerang sebelum sistem bisa mengenalinya, apalagi melawannya.

II. Apa Itu Zero Day?

Zero Day mengacu pada celah atau kelemahan dalam perangkat lunak yang belum diketahui oleh pengembang atau penyedia keamanan. Karena belum diketahui, maka belum ada perbaikan atau “update” yang bisa mencegahnya. Hacker yang menemukan celah ini bisa menyerang lebih dulu — sebelum antivirus mengenali ancamannya.

III. Bagaimana Serangan Ini Bisa Terjadi?

Prosesnya cukup sederhana tapi berbahaya:

  1. Hacker menemukan celah baru di suatu aplikasi, sistem operasi, atau perangkat lunak.

  2. Mereka membuat kode jahat (malware) yang bisa menyerang melalui celah itu.

  3. Serangan diluncurkan sebelum pembuat perangkat lunak tahu ada masalah.

  4. Karena antivirus belum mengenali pola serangan ini, maka sistem jadi tidak siap.

IV. Mengapa Antivirus Tidak Bisa Mendeteksi Zero Day?

Antivirus bekerja berdasarkan database ancaman yang sudah dikenal. Saat celah keamanan masih baru dan belum dilaporkan, antivirus belum punya data atau “signature” untuk mengenali serangannya. Itulah sebabnya serangan Zero Day bisa “mendahului” perlindungan antivirus.

V. Dampak yang Ditimbulkan

Karena datang tanpa peringatan dan tidak terdeteksi, Zero Day bisa:

  • Mencuri data pribadi atau perusahaan.

  • Mengambil alih kendali perangkat.

  • Menghapus atau merusak file penting.

  • Mengganggu operasional bisnis.

  • Menyebar ke sistem lain secara diam-diam.

Banyak serangan besar yang dimulai dari eksploitasi Zero Day, dan baru disadari setelah kerusakan terjadi.

VI. Cara Melindungi Diri dari Serangan Zero Day

Meski antivirus saja tidak cukup, ada beberapa cara untuk memperkuat pertahanan:

  • Selalu lakukan update software secepatnya, begitu tersedia.

  • Gunakan sistem keamanan berlapis (antivirus, firewall, deteksi intrusi).

  • Aktifkan auto-update pada perangkat lunak utama.

  • Hati-hati saat menerima email, tautan, atau file yang tidak dikenal.

  • Backup data penting secara teratur.

VII. Kesimpulan

Zero Day Attack adalah bukti bahwa keamanan siber bukan hanya soal antivirus. Serangan ini terjadi sebelum sistem tahu ada bahaya, menjadikannya sangat berbahaya dan sulit ditangkal. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk selalu waspada, memperbarui perangkat, dan membangun kebiasaan digital yang aman. Dalam dunia siber, kecepatan bukan hanya keunggulan — tapi juga ancaman.

nama : MUH FADLI MUHTAR
nim : 23152601007
jurusan : SISTEM KOMPUTER