PublikSultra – MUNA, RAHA Dalam rangka memastikan calon penerima bantuan prasejahtera tepat sasaran, Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan verifikasi dan validasi lapangan kepada calon penerima program di Kab. Muna, Kamis (2/10/2025)
Tim dari Dinsos Sultra mengunjungi secara langsung ke lokasi calon penerima bantuan prasejahtera guna memastikan kelayakan dan keakuratan data penerima bantuan. Kegiatan ini ditemani langsung oleh Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Kabupaten Muna sebagai bentuk sinergitas dalam pemberian bantuan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Pekerja Sosial Ahli Muda Dinas Sosial Sultra, Sri Endang Yaddi, menjelaskan bahwa tahun ini Sultra mendapatkan kuota sebanyak 145 KPM dari lima kabupaten/kota, yaitu Muna, Kolaka, Kolaka Timur, Konawe, dan Kendari. Sedangkan, Kabupaten Muna pada tahun ini mendapatkan kuota sebanyak 25 KPM.
Lebih lanjut, Endang menjelaskan bahwa prioritas penerima bantuan adalah masyarakat yang memiliki usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan termasuk pada kategori Desil 1 hingga 5 yang termasuk kedalam golongan prasejahtera hingga miskin ekstrim. “Usulan dari pemerintah Kab/Kota untuk pengajuan calon penerima program perlu dilakukan verifikasi dan validasi secara langsung di lapangan agar bantuan tepat sasaran dan tepat guna” ungkapnya.
Setiap penerima bantuan kemudian diwajibkan untuk membuka rekening bank himpunan milik negara (himbara), yang kemudian bantuan sebesar Rp. 2.500.000 akan ditransfer langsung tanpa potongan apapun. Dana yang diberi pun diharapkan dapat menjadi tambahan modal usaha bagi pelaku UMKM.
“Harapan kami ialah masyarakat penerima bantuan prasejahtera dapat memanfaatkan bantuan ini dengan baik dan mengembangkan usahanya di bidang masing-masing sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka” Kata Endang.
