Publiksultra.id, Barcelona – Lionel Messi dikabarkan terbang ke Prancis untuk menyelesaikan kepindahan ke Paris Saint-Germain (PSG), Selasa (10/8/2021). Dia berangkat menggunakan jet pribadi dengan ratusan suporter menunggug di Bandara Bourget dan markas PSG, Parc des Princes.
Messi sudah menyepakati kontrak dua tahun di PSG, dengan opsi perpanjangan semusim.
Dia diperkirakan menjalani tes medis dalam beberapa hari mendatang dan berpotensi diperkenalkan di Menara Eiffel.
Sosok asal Argentina itu dilaporkan akan menerima gaji lebih tinggi dibanding bintang utama PSG dari Brasil, Neymar, yang kebetulan mantan rekan Messi di Barcelona.
Kontrak Messi di Barcelona hangus pada 30 Juni lalu. Meski kedua pihak sepakat untuk melanjutkan kerja sama, El Azulgrana tidak bisa mendaftarkan sang pemain karena terbentur peraturan finansial La Liga.
Messi kemudian mengucapkan perpisahan emosional di Camp Nou, Minggu (8/8/2021).
Ingin Menetap
Messi tidak mampu menahan emosi dan menangis saat mengucapkan selamat tinggal kepada Barcelona. Menggunakan sapu tangan yang diberikan sang istri Antonella, dia menghapus air mata sebelum bicara di depan media.
“Saya yakin bakal tinggal di Barcelona. Itulah yang saya inginkan. Tapi hari ini saya harus mengucapkan selamat tinggal,” kata Messi.
baca juga : Terancam Hukuman 12 Pertandingan, Lionel Messi Bisa Bebas Karena Hal Ini
“Saya tidak pernah membayangkan bakal bicara seperti itu, karena saya tidak pernah berpikir demikian. Saya juga sedih tidak bisa ucapkan selamat tinggal kepada suporter,” sambungnya.
Setelah bicara, Messi mendapat aplaus panjang dan standing ovation dari yang hadir. Mendapat reaksi demikian, pemain asal Argentina itu kembali menangis.
Turut datang pada acara ini Presiden Barcelona Joan Laporta, Antonella dan ketiga anak Messi, serta pemain El Azulgrana.
Gagal Bertahan
Beberapa hari sebelumnya Barcelona menyatakan Messi bakal meninggalkan klub karena terbentur peraturan La Liga.
baca juga : Kontrak Lionel Messi Dipublikasikan, Barcelona Ambil Langkah Hukum
Kontrak Messi dan Barcelona sudah habis Juni lalu. Kedua pihak dilaporkan sudah mencapai kesepakatan baru berdurasi lima tahun, dengan Messi menyetujui pengurangan gaji demi mempermudah kesulitan klub.
Namun, hal tersebut ternyata tidak cukup karena Barcelona gagal menjual pemain bergaji tinggi seperti Antoine Griezmann, Miralem Pjanic, Philippe Coutinho, hingga Samuel Umtiti.
Sumber: Liputan6