I. Pendahuluan
Di era kerja digital dan pembelajaran jarak jauh seperti sekarang, cloud computing atau komputasi awan menjadi kebutuhan utama. Kita menyimpan file, mengakses aplikasi, dan berbagi informasi secara online setiap hari. Tapi, semakin banyak data yang kita simpan di cloud, semakin besar juga ancaman keamanannya.
Mulai dari akses tidak sah, kebocoran data, hingga penggunaan aplikasi cloud tanpa izin menjadi tantangan besar bagi perusahaan maupun pengguna pribadi. Untungnya, sekarang ada solusi cerdas yang bisa menjaga semua aktivitas cloud tetap aman—yaitu Cloud Access Security Broker (CASB).
II. Apa Itu CASB?
Cloud Access Security Broker (CASB) adalah alat keamanan digital yang ditempatkan di antara pengguna dan layanan cloud (seperti Google Workspace, Microsoft 365, Dropbox, dan lainnya). CASB bekerja untuk:
-
Mengamankan data
-
Mengontrol akses
-
Mendeteksi ancaman
-
Memastikan kepatuhan terhadap aturan perlindungan data
Dengan kata lain, CASB membuat keamanan cloud jadi lebih cerdas dan otomatis.
III. Bagaimana CASB Membuat Keamanan Cloud Lebih Cerdas?
1. Memantau Semua Aktivitas Cloud
CASB bisa “melihat” apa saja yang dilakukan pengguna di cloud. Misalnya: siapa yang login, file apa yang dibuka, diunggah, atau dibagikan.
2. Mengatur Siapa yang Boleh Akses Apa
CASB dapat membatasi akses berdasarkan peran pengguna, perangkat, lokasi, atau waktu. Contohnya: hanya manajer yang bisa mengakses laporan keuangan.
3. Mendeteksi dan Mencegah Ancaman
Jika ada aktivitas mencurigakan (seperti login dari negara asing atau perangkat tidak dikenal), CASB akan mengirim peringatan atau langsung memblokirnya.
4. Mencegah Kebocoran Data (DLP)
CASB menganalisis file yang akan dikirim atau diunggah. Jika file berisi data sensitif seperti NIK, email, atau dokumen penting, sistem bisa langsung memberi peringatan atau menghalangi pengiriman.
5. Membantu Kepatuhan terhadap Regulasi
Banyak organisasi wajib mengikuti aturan seperti GDPR atau HIPAA. CASB menyediakan log, laporan, dan kontrol yang mendukung kepatuhan ini.
IV. Contoh Penggunaan Nyata
Sebuah sekolah menyimpan data siswa dan guru di cloud. Salah satu guru tidak sengaja mengirimkan data nilai ke alamat email luar.
Tanpa CASB:
-
Data bisa tersebar tanpa jejak
-
Sekolah melanggar aturan privasi
Dengan CASB:
-
Sistem langsung memblokir pengiriman
-
Admin menerima laporan
-
Data tetap aman dan tidak bocor
V. Mengapa CASB Semakin Penting Saat Ini?
-
Cloud semakin kompleks dan digunakan di banyak sektor
-
Ancaman siber makin pintar dan tersembunyi
-
Pengguna cloud makin banyak, tapi belum tentu paham keamanan
-
Aturan hukum data makin ketat dan harus dipatuhi
CASB adalah cara cerdas dan otomatis untuk menjawab semua tantangan ini.
VI. Kesimpulan
CASB membuat keamanan cloud menjadi lebih cerdas, adaptif, dan proaktif. Ia tidak hanya menjaga data, tapi juga memberikan kontrol dan kejelasan bagi organisasi dalam menggunakan layanan cloud secara aman.
Bagi siapa pun yang bergantung pada cloud—baik perusahaan, sekolah, rumah sakit, atau bahkan pengguna pribadi—CASB adalah solusi masa kini yang tak bisa diabaikan.
NAMA : RIFKY JUMANDAR
NIM : 23156201018
PRODI : SISTEM KOMPUTER STMIK CATUR SAKTI KENDARI