KENDARI, PUBLIKSULTRA.ID – Anadalo Kendari meminta masyarakat untuk saling merangkul dan bergandengan tangan demi memajukan daerah.
Hal itu disampaikan menyusul pertikaian antar dua kelompok pemuda di Kendari pada, Kamis (16/12/2021).
Ketua Anadalo Kendari, Isroni Hamka menyampaikan agar warga bisa menahan diri dari provokasi oknum-oknum yang mengatasnamakan suku.
“Karena kita di Kota Kendari ini beragam yang selama ini begitu damai tiba-tiba ada hal yang seperti ini,” ungkapnya, Jumat (18/12/2021).
Ia juga menambahkan, agar pemuda saling menghargai dan menghormati sesama, baik itu suku, budaya dan lainnya.
“Kita ini sudah satu darah mulai dai zaman kerajaan yang prosesnya itu dari kawin mawin makanya hubungan kekerabatan itu sangat erat,” kita harus saling memaafkan sesama Anak Sultra bahwa tantangan kedepan Adalah Invasi Investasi dari Luar makanya kita sesama anak sultra harus bersatu tambahnya.
sementara itu pembina Anadalo kendari,Prima setya mengatakan bahwa kami dari anadalo kendari sangat mengedepankan solidaritas untuk kesatuan berbangsa dan bernegara.
“karena anadalo kendari memiliki struktur keanggotaan dari berbagai suku,,pendiri dan pembina suku tolaki untuk ketua anadalo suku muna dan wakil ketua serta bendahara bugis dan jawa.persatuan dan kesatuanlah yang membuat daerah maupun bangsa kita akan semakin jaya,,Damai Sultraku,Damai kendari ku “katanya
Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim